Berita Update

(Terbaru)
Monumen nama tempat Pulau Kumala, Kutai Kartanegara. (garispena)

KUTAI KARTANEGARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) tengah mematangkan rencana revitalisasi Pulau Kumala sebagai salah satu program unggulan dalam dedikasi Kukar Idaman Terbaik.

Berbeda dari sebelumnya, proyek ini tidak hanya berfokus pada pengembangan wisata, tetapi juga menghadirkan konsep edukasi dan pelestarian lingkungan dalam satu kawasan terpadu.

Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa revitalisasi Pulau Kumala diarahkan untuk menjangkau semua segmen masyarakat, terutama warga lokal.

“Kita bicara sektor dan segmen pasar yang utamanya adalah masyarakat kita sendiri. Karena itu, pengembangannya akan kita optimalkan dengan menghadirkan waterboom, kolam arus, dan taman pintar yang bisa menjadi pusat pembelajaran,” ujarnya di Tenggarong, Selasa (28/10).

Selain fasilitas rekreasi keluarga, pemerintah juga menyiapkan Taman Keanekaragaman Hayati yang akan menampilkan beragam tanaman, flora, dan fauna khas Kutai Kartanegara.

Taman ini dirancang sebagai ruang edukasi terbuka bagi masyarakat, pelajar, maupun mahasiswa untuk mengenal kekayaan alam daerah secara langsung.

“Taman Keanekaragaman Hayati ini bertujuan agar masyarakat lebih mengenal kekayaan alam daerahnya sendiri. Kita akan tampilkan pohon-pohon khas Kukar dan satwa lokal agar menjadi taman edukasi yang menarik,” tambahnya.

Revitalisasi juga mencakup pembangunan taman rekreasi di dekat Patung Naga, yang akan difungsikan sebagai ruang publik bagi anak muda untuk bersantai sambil menikmati pemandangan ke arah Taman Tanjung.

Dengan konsep tata ruang yang terintegrasi, kawasan tengah Pulau Kumala akan difokuskan untuk wahana air, seperti waterboom dan kolam arus, sementara area ujungnya akan menjadi zona edukasi alam dan pelestarian lingkungan.

Arianto menegaskan, revitalisasi Pulau Kumala diharapkan tidak hanya meningkatkan daya tarik wisata, tetapi juga memperkuat identitas lokal dan kesadaran masyarakat terhadap pelestarian alam.

“Kita ingin Pulau Kumala menjadi destinasi unggulan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik dan menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap lingkungan hidup di Kutai Kartanegara,” pungkasnya. (ADV/Prokom Kukar)

Penulis: Fjr/Garispena.co