Berita Update

(Terbaru)
BERI ARAHAN: Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik menegaskan pentingnya semua pihak beradaptasi dengan kebijakan baru demi memuluskan pembangunan.

GARISPENA.CO - BALIKPAPAN - Seluruh kepala daerah dan organisasi perangkat daerah serta instansi vertikal di Kaltim, berkumpul di ballroom Hotel Novotel Balikpapan, Rabu (15/11). Di sana, mereka mendengarkan arahan dari Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik tentang optimalisasi penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan yang diperbarui.


Pembaruan kebijakan pemerintahan, menurut Akmal Malik, merupakan proses peningkatan pada kebijakan-kebijakan yang ada guna mencapai tujuan-tujuan tertentu. Faktor pendorong pembaruan tersebut melibatkan perubahan kondisi sosial, ekonomi, politik dan teknologi. "Dalam mengelola pembaruan kebijakan dapat dipicu oleh berbagai faktor. Termasuk perubahan kondisi sosial, ekonomi, politik dan teknologi," ungkap Akmal.


Pembaruan kebijakan pemerintahan harus dikelola dengan cermat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat serta perubahan dalam lingkungan sosial dan ekonomi. Langkah-langkah tersebut membantu memastikan bahwa kebijakan pemerintah tetap relevan, efektif dan mampu memenuhi tuntutan zaman.


Akmal Malik menggambarkan pentingnya pendekatan holistik yang melibatkan pemangku kepentingan, teknologi dan proses bisnis dengan perbandingan. Dia mengibaratkan, jika pimpinan larinya tinggi, di lini bawah harus lebih tinggi. "Jika voorijder lari 80 Km/jam, yang dibelakangnya harus 100 km/jam. Kalau tidak, ya, tertinggal. Dalam konteks ini, terjadi peningkatan kecepatan untuk mencapai hasil yang lebih optimal," tutur pria yang juga dirjen Otda Kemendagri ini.


Dalam upaya evaluasi, Pj Gubernur menekankan peran indikator kinerja sebagai alat untuk mengukur hasil dan dampak kegiatan. Pemilihan indikator kinerja yang tepat, baik secara kuantitatif maupun kualitatif, dianggap penting dalam menentukan sejauh mana tujuan dan target yang telah ditetapkan dapat dicapai.


Hadir dalam kegiatan tersebut, Akmal didampingi Sekretaris Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ujang Rachmad, serta Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat M Syirajuddin. (tp/pt/adv/hms/kominfokaltim)