Mendongeng, Jendela Dunia Dan Warisan Anak-Anak Kaltim
GARISPENA.CO - SAMARINDA - Kembali membangkitkan semangat mendongeng, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim, Muhammad Syafranuddin, mengingatkan pentingnya kegiatan mendongeng untuk perkembangan anak-anak, khususnya di Kaltim. Kegiatan tersebut di sampaikan M Syafruddin saat mengisi pembukaan kegiatan membaca dan mendongeng bersama seribu anak di Gedung Serbaguna GOR Kadrie Oening, Minggu (26/11).
Dalam acara tersebut, M Syafruddin menyampaikan mendongeng bukan sekadar menyampaikan cerita, melainkan juga menjadi sarana untuk menyisipkan nilai-nilai moral dan pendidikan yang penting bagi pertumbuhan anak-anak. Ia membawa contoh beberapa karya dongeng kaya akan nilai lokal, seperti "Legenda Pesut Mahakam," yang merefleksikan kearifan budaya Kalimantan Timur. "Dongeng adalah jendela dunia bagi anak-anak. Melalui dongeng, mereka tak hanya menikmati cerita menarik, tapi juga memperkaya imajinasi, kreativitas, dan memahami esensi kehidupan," ujarnya.
Ditambahkan Syafruddin, pemahaman dan penghargaan terhadap dongeng tradisional, seperti yang dimiliki oleh masyarakat Kaltim, diharapkan dapat menjadi landasan bagi anak-anak dalam memahami dan mencintai warisan budaya mereka sendiri.
Tak tanggung, pihaknya juga turut mengundang Kak Heru yang sudah profesional dan cukup ternama saat kegiatan-kegiatan di Nasional dalam membacakan dongeng kepada anak-anak.
"Dengan mengenalkan karya dongeng lokal dan juga dongeng lainnya, kami dari DPK Kaltim berupaya memperkaya pengalaman literasi anak-anak serta membangun fondasi yang kuat untuk pertumbuhan mereka secara holistik," tutupnya.(adv/hms/DPK)
