Berita Update

(Terbaru)
SIMPOSIUM : Ummi Puji Astutik (paling kanan) saat menggelar acara Simposium

GARISPENA.CO - SAMARINDA - Upaya dalam mewujudkan Madrasah hebat dan dan bermartabat di wilayah Kaltim, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I Samarinda menjadi tuan rumah kegiatan Simposium Akbar yang bertajuk "Integrasi sinergi dan terobosan madrasah hebat bermartabat menuju madrasah berkelas dunia. Tak tanggung dalam acara Simposium Akbar tersebut, MAN I Samarinda menghadirkan secara langsung Direktur Kurikulum Sarana Prasarana Kesiswaan dan Kelembagaan (KSKK) Madrasah Dr H A Umar dan Direktur Agama, Pendidikan dan Kebudayaan (APK) Bappenas Amich Al Humami.


Peserta simposium hari ini dihadiri seluruh kepala madrasah negeri dan swasta di kaltim lewat virtual. Sedangkan yang hadir secara langsung Kepala madrasah sebanyak 38 orang. "Sedangkan sisanya kita link lewat zoom meating. Karena dalam masa pandemi Covid-19. Jadi, harus melaksanakan Protokol kesehatan yang di terapkan pemerintah," ucap Kepesek MAN I Samarinda, Ummi Puji Astutik, Sabtu (10/4).



Dikatakan, pada tahun 2021 ini, MAN I Samarinda akan dibangun gedung kelas baru yang bersumber dari dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). "Dengan ini saya ucapkan terima kasih atas kebaikan dan kebijakan Direktur KSKK Madrasah dan Direktur APK Bapennas. Yang mana tahun ini MAN I Samarinda mendapatkan kebahagiaan, seperti saudara kami yang sebelumnya mendapatkan bantuan dana SBSN. Semoga kebahagiaan ini memacu semangat kami meningkatkan kinerja untuk terus konsisten berkarya dan berprestasi mengembangkan madrasah di bidang keterampilan dan riset," terang wanita yang akrab di sapa Ummi ini.



Sementara, Dr H A Umar menerangkan, kalau dulu yang masuk ke madrasah itu anaknya kebanyakan dari kaum petani dan kaum buruh. Kalau sekarang ini anaknya mulai dari Birokrat, Politisi, Teknokrat, Ekonom hampir semua lapisan masyarakat sekarang sudah melirik madrasah untuk menyekolahkan anaknya untuk didik menjadi generasi penerus bangsa yang handal.



Selain itu, Amich Al H umami berpandangan ketersediaan Sarana dan prasarana yang baik salah satu upaya meningkatkan prestasi belajar.  "Kami menilai mengembangkan madrasah  harus mempunyai semangat dan tekad yang kuat. Dan hasilnya dapat dilihat sekarang banyak peserta didik yang memilih sekolah Madrasah," ungkapnya.



Dia berharap, dengan tempo lima tahun atau sepuluh tahun kedepan capaian madrasah kurang lebih akan sama dengan capaian sekolah sekolah yang lain pada umumnya. Pihaknya meyakini dengan energi dan juga kehendak dan motivasi yang tinggi maka kita akan bisa mengkokohkan pilihan pendidikan terutama bagi masyarakat muslim dimanapun di indonesia.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Kemenag Kaltim Drs H Masrawan, Kabid Penmad Kanwil Kemenag Kaltim Drs H Hakimin dan Kakanwil Kemenag Kota Samarinda Muklish. (yal/GP)