Berita Update

(Terbaru)
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Timur saat menggelar agenda  jumpa pers, Rabu (18/6/2025), di Aula Warung Informasi Etam Kaltim (WIEK).

Samarinda - Dalam upaya mendorong komunikasi publik yang lebih terbuka dan partisipatif, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Timur menggelar agenda  jumpa pers, Rabu (18/6/2025), di Aula Warung Informasi Etam Kaltim (WIEK).

Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal, menyampaikan bahwa agenda ini tidak sekadar forum penyampaian informasi satu arah, melainkan menjadi ruang dialog antara pemerintah dan masyarakat melalui media.

Program Gratispol menjadi pokok pembahasan utama dalam konversitas ini.

“Kami tidak hanya ingin menyampaikan informasi, tetapi mengajak masyarakat melihat langsung bahwa program ini sudah berjalan. Karena itu, kami akan menghadirkan para guru dan marbot penerima manfaat agar masyarakat bisa menilai sendiri bahwa ini bukan janji kosong,” ujar Faisal.

Program Gratispol merupakan salah satu pilar utama dalam visi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud dan Seno Aji, untuk periode 2025–2030.

"Program ini meliputi berbagai layanan gratis seperti pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial yang ditujukan langsung kepada masyarakat," tuturnya.

Diskominfo Kaltim turut menggandeng instansi teknis yang terlibat langsung dalam pelaksanaan program, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta Biro Kesejahteraan Rakyat. 

Hadir sebagai narasumber dalam jumpa pers ini adalah Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Jaya Mualimin, Kepala Biro Kesra Dasmiah, dan Kepala UPTD Tekkom dan Infodik Disdikbud Kaltim, M Awaludin.

Faisal juga mengungkapkan bahwa pelaksanaan program Gratispol selanjutnya dijadwalkan berlangsung di Melak pada Sabtu, 21 Juni 2025. Setelah itu, agenda serupa akan digelar di Bontang serta kabupaten/kota lainnya.

Dengan menghadirkan langsung pelaksana dan penerima manfaat, Diskominfo Kaltim berharap agenda konversitas ini dapat memperkuat pemahaman publik serta membangun kepercayaan terhadap program-program prioritas pemerintah provinsi. (ADV/Diskominfo Kaltim)

Penulis: Difa/Garispena.co