Capaian UHC Kukar Tembus 100%, Pemkab Perkuat Edukasi Layanan Kesehatan
Kutai Kartanegara - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) patut berbangga atas capaian Universal Health Coverage (UHC) atau cakupan kepesertaan jaminan kesehatan bagi masyarakatnya yang telah melebihi 100%.
Pencapaian ini didorong oleh komitmen anggaran daerah yang besar, menandakan kuatnya dukungan Pemkab Kukar terhadap akses kesehatan warganya.
Hal ini terungkap dalam Rapat Forum Kemitraan Pengelolaan Kerjasama Fasilitas Kesehatan dengan Pemangku Kepentingan di Ruang Rapat Sekda Kantor Bupati Kukar, Senin (19/05/2025).
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, menjelaskan bahwa capaian impresif ini juga disebabkan oleh adanya rujukan atau pelayanan kesehatan tertentu yang tidak sepenuhnya ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
"Ini yang menjadi perhatian utama kita, bagaimana memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa ada sebagian risiko sakit atau penyakit yang tidak sepenuhnya ditanggung," ucap Sunggono.
Meski demikian, ia menegaskan komitmen kuat pemerintah untuk menjamin akses pengobatan bagi seluruh masyarakat, bahkan untuk kasus-kasus yang tidak ditanggung BPJS, Pemkab mencari solusi agar warga tetap bisa berobat.
Diskusi dalam forum tersebut juga menyoroti berbagai kebijakan kesehatan daerah yang melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, termasuk Dinas Kesehatan dan rumah sakit setempat.
Ke depan, Pemkab Kukar akan terus berupaya mengedukasi masyarakat mengenai perbedaan cakupan layanan, khususnya terkait sekitar 140 jenis layanan yang tidak ditanggung oleh BPJS.
Sunggono menekankan pentingnya komunikasi yang jelas agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat, yang mungkin mengira semua layanan kesehatan sudah gratis.
"Pemerintah berkomitmen untuk memberikan yang terbaik, namun masyarakat juga perlu memahami batasan dan skema yang berlaku agar program ini berjalan optimal," pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)
Penulis: Yk/Garispena.co