Berita Update

(Terbaru)

GARISPENA.CO - SAMARINDA - Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPK) Kaltim, HM Syafranuddin menggandeng beberapa pihak terkait dalam meningkatkan minat ataupun semangat generasi muda terhadap perpustakaan daerah.

 

"Sekarang orang yang berminat menjadi seorang pustakawan sangat kurang, apalagi bidang yang fokus terhadap arsip daerah," ucapnya usai melakukan sosialisasi pelestarian naskah kuno di DPK Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (20/7/2023).

 

Terpenting dari sebuah perpustakaan, kata dia, adalah bagaimana agar pengelolaan sebuah mampu menjadi tambahan bacaan untuk masyarakat luas, khususnya di Kaltim menyambut IKN Nusantara.

 

Menurutnya, perpustakaan bukan hanya sekedar tempat membaca buku. Perpustakaan juga sebagai instansi penyelamatan naskah kuno, karya cetak serta penyelamatan karya lainnya yang bersifat manual.

 

"Banyak sebenarnya tugas DPK hanya saja orang lain tidak menyadari itu semua. Di balik itu, ada aset daerah yang kami selamatkan demi literasi generasi penerus," imbuhnya.

 

Seiring berkembangnya zaman, kata dia, DPK Kaltim mengalami perubahan dalam mengolah arsip, seperti pengalihan dari manual ke digitalisasi sehingga penyusunan aset bisa lebih maksimal pelaksanaannya.

 

"DPK Kaltim harap pemerintah daerah melihat ini sebagai problem yang penting sebelum aset dan naskah kuno hilang begitu saja. Terutama mengenai anggaran yang perlu dimaksimalkan," pungkasnya. (adv/hmsdpk-kaltim/tw)