Berita Update

(Terbaru)
GENCARKAN KETERBUKAAN INFORMASI: Sinergi Komisi Informasi (KI) Pusat dan ketua KI Kaltim.

GARISPENA.CO - SAMARINDA - Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) menjadi salah satu tolok ukur implementasi keterbukaan informasi di Indonesia. Tahun ini survei IKIP kembali dilaksanakan.

 

Dari hasil survei IKIP 2022, nilai IKIP nasional sebesar 74,43. Meningkat 3,06 poin dari 2021 sebesar 71,37. Sementara, di tingkat provinsi tiga daerah tertinggi dalam survei IKIP diraih Jawa Barat (Jabar) dengan nilai 81,93. Disusul Bali dengan nilai 80,99 dan Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan nilai IKIP 80,49.

 

Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) meraih nilai IKIP 77,61 pada 2022. Meningkat tipis 0,65 poin dari 2021 sebesar 76,96.

 

Komisi Informasi (KI) Pusat mengharapkan peningkatan IKIP tahun ini bagi seluruh provinsi. Dengan peningkatan itu, artinya ada perbaikan implementasi keterbukaan informasi di daerah.

 

Komisioner KI Pusat Rospita Vici Paulyn mengatakan, IKIP menjadi program prioritas dan tanggung jawab KI di tiap provinsi. Kelompok Kerja Daerah (Pokjada) IKIP yang sudah dibentuk, bertanggung jawab mengumpulkan data dan fakta guna memotret keterbukaan informasi di Indonesia.

 

Indeks Keterbukaan Informasi Publik, kata Vici, menganalisis tiga aspek penting. Pertama, kepatuhan badan publik terhadap Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP). Kedua, persepsi masyarakat pada UU KIP dan hak informasi (right to know).

 

"Serta ketiga, kepatuhan badan publik dalam putusan sengketa informasi publik untuk menjamin hak masyarakat atas informasi," katanya saat membuka Focus Group Discussion (FGD) Keterbukaan Informasi Publik Daerah di 34 Provinsi, Kamis (13/4).

 

Dalam FGD tersebut, para peserta membahas 85 pertanyaan yang tertuang dalam Survei IKIP 2023 yang dipimpin Tim Ahli Keterbukaan Informasi Publik Desiana Samosir.

 

FGD dihadiri Ketua KI Kaltim Ramaon Dearnov Saragih dan jajaran komisioner KI Kaltim, serta para informan ahli dari pemerintahan, akademisi, kelompok masyarakat, dan jurnalis. (adv/KRV/pt/kominfokaltim/wan/k16)