2024 Menjadi IKN
DPK Kaltim Turut Siapkan Masyarakat Menjadi Warga Ibukota Cerdas Literasi
GARISPENA.CO - SAMARINDA - Perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) telah di depan mata. Kini, seluruh OPD Kaltim tengah berbenah dalam menyiapkan masyarakat Kaltim menyambut IKN. Tak terkecuali, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim.
IKN yang dipastikan pindah pada 2024 mendatang, menjadi tujuan di depan mata. DPK Kaltim sendiri sedang menyiapkan tenaga masyarakat di sekitar kawasan IKN menjadi tenaga yang terampil serta berdaya saing seiring dengan akan berdatangannya pendatang ke Benua Etam.
Kepala DPK Kaltim, Muhammad Syafranuddin dalam dialognya pada Halo Kaltim, menuturkan pembinaan masyarakat IKN akan menjadi salah satu prioritas bagi DPK Kaltim dalam menyongsong Kaltim menjadi tuan rumah IKN.
"Di IKN kami akan membantu pengelolaan arsip di desa serta melatih tenaga pustakawan da arsiparis yang kedepannya dapat bekerja sama dengan SMK guna menciptakan sumber daya yang cakap," beber Ivan sapaan akrabnya saat ditemui.
Ia turut menambahkan, pentingnya tenaga arsiparis dan pustakawan menjadi tombak dalam upaya pengembangan literasi serta melindungi tatanan pemerintahan melalui arsip yang dapat menyelematkan negara dari ancaman.
"Arsip itu melindungi pemerintah dari segala ancaman dan bahaya. Misal, jika terjadi sesuatu seperti kebakaran atau hal-hal di luar dugaan lainnya. Kearsipan memegang arsip-arsip tersebut sebagai back up. Terutama dalam lingkungan baru IKN, tenaga arsiparis tentu akan sangat dibutuhkan. Maka dari itu, mempersiapkannya dari sekarang merupakan langkah yang tepat," ujar Ivan.
Kaltim yang beberapa tahun terakhir tengah menjadi sorotan menjadi provinsi baru IKN turut mempersiapkan OPD dan masyarakatnya guna menyambut dan beradaptasi dengan IKN.
"Semakin banyak pendatang, literasi semoga semakin bisa meningkat. Mengingat, suatu daerah akan semakin didatangkan arus informasi yang cepat, di sini peran membaca serta belajar memahami literasi semakin diperlukan," tutup Ivan. (adv/hmsdpk-kaltim/tw)