Berita Update

(Terbaru)

GARISPENA.CO - BALIKPAPAN - Dalam rangka meningkatkan kinerja Sekretariat DPRD Kaltim, Komisi I bersama Sekretariat DPRD Kaltim menggelar rapat kerja, Sabtu (14/10) lalu. Rapat tersebut guna mengevaluasi danmengoptimalisasi kinerja Sekretariat DPRD Kaltim dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD Kaltim.




Rapat dipimpin Ketua Komi­si I DPRD Kaltim Baharuddin Demmu, dengan dihadiri sejumlah Anggota Komisi I, Pimpinan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), Sekretaris DPRD Kaltim Norhayati US, Pejabat Struktural dan Fungsional, serta sejumlah staf Sekretariat DPRD Kaltim.


Pada rapat tersebut, Baha­ruddin Demmu menyampai­kan, ada beberapa pointer yang dibahas komisi bersama Sekretaria DPRD Kaltim, di­antaranya mekanisme dan alur surat-menyurat, baik surat masuk maupun surat keluar, kelengkapan sarana dan prasarana penunjang ke­giatan DPRD dan Sekretariat DPRD Kaltim.


"Termasuk sudah sejauh mana realisasi serapan ang­garan di Sekretariat DPRD Kaltim 2023, kendala dan tantangan yang dihadapi sekretariat dalam mengop­timalkan tugas dan fung­sinya," kata Bahar, sapaan akrabnya.


Selain itu, ia juga menye­butkan, bahwa pelaksanaan rapat tersebut diinisiasi dari keinginan DPRD yang berkomitmen memudah­kan masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya di DPRD. "Terutama dalamhal fasilitasi kegiatan-kegiatan rakyat yang minta hearing atau rapat dengar pendapat," ujarnya.


Meskipun selama ini kata dia, Sekretariat DPRD Kaltim sudah bekerja cukup baik. Hanya saja, beberapa kritikan dari masyarakat perlu dievaluasi dan ditindaklanjuti. Seperti misalnya ada surat hearing darimasyarakat yang lama tidak terfasilitasi.


"Apa kah karena faktor ad­ministrasinya? atau karena jadwal kegiatan di DPRD yang begitu padat. Sehingga rapat ini untuk bersama-sama mencari bagaimana solusinya agar pelayanan terhadap masyarakat bisa dilakukan," sebutnya.


Dari rapat tersebut, Bahar mengatakan bahwa ke depan­nya persoalan surat-menyurat tidak lagi diperumit. Pasalnya, solusi yang ditawarkan Sek­retariat DPRD Kaltim yakni kelak difasilitasi loket danakan direspons dengan segera.


"Kedepannya, semua surat-surat yang masuk di DPRD, terutama dari surat warga, nanti ada loket sendiri, dan hari itu juga akan direspon. Artinya, saat ada surat yang masuk, langsung dijalankan, dan segera difasilitasi. Jadi alurnya juga dipersingkat, karena urusan rakyat ini kadang harus direspons den­gan cepat. Prinsipnya rakyat butuh cepat," jelas Bahar.


Sementara itu, Sekretari DPRD Kaltim Norhayati Usman menyampaikan, terkait dengan realisasi anggaran di Sekretariat DPRD Kaltim per 13 Oktober 2023, realisasi sudah mencapai 72,6 persen atau 196 miliar dari pagu sebesar 270 miliar. "Tersisa kurang lebih 74 Miliar atau 27,5 persen," urainya.


Adapun berkaitan den­gan sarana dan prasarana penunjang kegiatan DPRD, Sekwan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang maksimal guna kelancaran tugas-tugas kedewanan. "Semua sarandan masukan yang disampaikan kepada sekretariat, akan dilaksanakan sesuai dengan tupoksi kami dan aturan yang berlaku," tandasnya. (adv/yal)