Berita Update

(Terbaru)
BERSINERGI : M Ilham Agung Setyawan  (tiga kiri) dan Jumadi (tengah) saat memberikan salam semangat pemasyarakatan usai menggelar jumpa pers.

GARISPENA.CO - SAMARINDA- Dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-57, Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Samarinda menggelar razia serentak bersama aparat penegak hukum. Seperti Polresta Samarinda dan Badan Narkotika Nasional (BNNK) Kota Samarinda, menggelar operasi penggeledahan di tiap blok kamar tahanan yang ada di lapas, Rabu (7/4) malam. 


Penggeledahan dilakukan petugas gabungan guna mencari barang barang yang berpotensi berbahaya didalam kamar para penghuni lapas.


Kalapas Klas IIA Samarinda M Ilham Agung Setyawan mengatakan penggeledahan dilakukan sangat ketat, satu persatu warga binaan dan kamar tahanan diperiksa. “Kami lakukan pemeriksaan dengan teliti, baik kepada warga binaan dan kamar di seluruh blok yang ada," ujarnya.


Dikatakan, Dalam penggeledahan yang berlangsung hampir dua jam tersebut petugas tidak menemukan barang-barang jenis narkoba dan berbahaya lainnya, hanya ditemukan benda-benda yang berpotensi dijadikan peralatan yang membahayakan bagi para penghuni lapas. Adapun barang yang ditemukan saat razia yakni Handphone 11 buah, charger 10 buah, sendok makan 27 buah, gunting kuku 10, sumpit makan dari alumunium 11 buah, terminal listrik 1 buah, Kabel data 7 buah, pisau kalter 2 buah, benda tajam rakitan 14 buah, silet empat buah, korek api tujuh unit, pisau 1 buah, headset empat buah, obeng satu unit dan gunting satu unit.


Sementara, Kepala Divisi pemasyarakatan Kaltim, Jumadi mengungkapkan dengan adanya razia di lapas Kelas IIA Samarinda pada malam ini merupakan bukti komitmen dari lembaga Pemasyarakatan dalam menciptakan keadaan kondusif warga binaan. "Saya berharap kedepannya tidak ada lagi ditemukan barang sitaan hasil razia seperti ini. Nanti saya tekankan kepada semua Kalapas yang ada di Kaltim untuk lebih ditingkatkan lagi pengawasan. Agar barang barang seperti gunting, korek api, handphone dan lainnya tidak ditemukan saat razia nantinya," jelasnya. (Tim GP)